Selasa, 29 Januari 2013

Tasyabbuh, beberapa hal untuk didiskusikan 4

[... sambungan]

4. Ada sebagian dari kita yang suka bawa tasbeh ke mana-mana. Ini terkadang dianggap sebagai ciri dari orang yang alim dan shaleh, karena dia berusaha berdzikir kapan dan di mana pun.

Tradisi membawa tasbeh ini ada di pelbagai penjuru umat Islam di dunia. Tapi ada satu hal yang kurang diketahui: tasbeh bukanlah penemuan umat Islam; kita justru mencontohnya dari para biksu Buddha. Kemungkinan dimulai ketika Islam mulai menyebar ke Asia Tengah. Kita memodifikasinya sehingga jumlah bulir di tasbeh cocok dengan bilangan di dzikir.

Apakah ini tasyabbuh?

Kisah tasbeh ini masih ada lanjutannya. Di abad pertengahan umat Katolik mencontoh ini dari umat Islam, dan memodifikasinya untuk keperluan doa mereka, serta menambahkan salib di simpulnya. Maka muncullah apa yang kita kenal sebagai rosario.

Menarik untuk melihat bagaimana satu umat mengadopsi tradisi umat lain, dan kemudian ada umat lain lagi yang memperpanjang proses adopsinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar